Satu Hari, di Majalengka Pasien Positif Covid-19 dan Probable, Meninggal Dunia

Majalengka (kilangbara.com)-Dalam satu hari di Kabupaten Majalengka, secara bersamaan pasien positif Covid-19 dan probable, meninggal dunia.Adapun, pasien positif Covid-19 itu, berjenis kelamin wanita berusia 67 tahun, tinggal di Desa Lame Kecamatan Leuwimunding.Dimakamkan di tanah kelahirannya, dengan menerapkan protokol kesehatan.Sedangkan, pasien probable di Desa Leuwiseeng Kecamatan Panyingkiran, Minggu 22 November 2020, pukul 11.45 WIB.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Majalengka, Agus Permana menuturkan kronologisnya, pasien positif virus Covid-19 itu.Datang ke IGD RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon pada pukul 09.15 WIB, Sabtu 21 November 2020.Dari hasil tes swab menunjukan positif Covid-19.Pasien diantar dari Rumah Sakit Umum Arjawinangun, ke Desa Lame Kecamatan Leuwimunding Kabupaten Majalengka pada Minggu pagi.

Sedangkan, identitas pasien probable itu, wanita berusia 58 tahun warga Desa Leuwiseeng Kecamatan Panyingkiran. Mengenai kronologisnya, pasien datang ke IGD RSUD Majalengka, Sabtu 21 November 2020.Dengan keluhan penyakit pneumonia suspect Covid-19 dengan gejala berat dengan ARDS.Dari hasil rapid test menunjukan lgm reaktif.
Pasien dinyatakan meninggal dunia dan hasil rapid reaktif sedangkan swab test belum keluar.

“Pasien tersebut, diantar dari RSUD Majalengka dan langsung dimakamkan oleh Satuan Tugas Covid 19 Kabupaten Majalengka di TPU Desa Leuwiseeng Kecamatan Panyingkiran,”bebernya.

Kata Agus, dengan meninggalnya satu orang pasien positif virus corona ini, sambung dia, jumlah orang yang meninggal dunia Covid-19 di Majalengka bertambah.Berdasarkan data Covid-19 Majalengka pada Minggu (22/11/2020) sampai dengan pukul 15.30 WIB ada 12 orang penambaan positif Covid-19.

Saat ini, tercatat ada 453 orang terkonfirmasi positif.Dengan rincian 198 orang positif Covid-19 dan 229 orang dinyatakan sembuh dan meninggal dunia 28 orang.Sedangkan Suspect total 798 orang dengan ketentuan isolasi 45 orang, selesai isolasi 753 orang dan meninggal dunia 2 orang.

“Kalau yang kontak erat ada kenaikan 23 orang dengan total keseluruhaan ada 2931 orang.Karantina naik 27 orang dengan jumlah 651 orang dan discarded 2283 orang.Sedangkan kasus probable totalnya ada 25 orang semuanya dinyatakan meninggal dunia,”pungkasnya.(Sam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!