Pengunjung Kecewa Motornya Raib, Pihak Hotel Daya Prima, Malah Tak Peduli

Kota.Tasik (kilangbara.com)-SH (30)
salah satu pengunjung Hotel Daya Prima di Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya.Mengaku kecewa dengan pihak hotel tersebut, karena tidak peduli motor miliknya, Suzuki Satria FU Nopol Z 6992 FV warna grey (abu) tahun 2014, raib digondol maling, sekitar pukul 06.30 WIB, Selasa (11/08/2020).

“Saya check-in pada pukul 03.00 WIB, lalu memarkirkan sepeda motornya ke dalam areal hotel tersebut,”ujarnya.

Kata SH, saat dirinya tengah tertidur pulas, tiba-tiba Asep (38) seorang resepsionis mengetuk pintu kamarnya.Lalu membangunkannya dan memberitahukan, motor miliknya sudah tidak ada ditempat.Sehingga dirinya pun
sontak terkejut, karena bisa hilang.Padahal, motor tersebut diparkir didalam areal hotel itu.

Saat ditemui, Asep salah satu recepsionis Hotel Daya Prima membenarkan kejadian tersebut.Bahkan, SH salah satu langganan pengunjung hotel masuk pada pukul 03.00 WIB.Pada saat itu, setelah SH masuk ke kamar, dirinya pun tertidur pulas, dikursi dekat parkiran motor tersebut.

Namun, sekitar pukul 06.30 WIB, dirinya bangun, karena waktunya bergantian shift.Tapi ketika melihat ke parkiran, motor milik SH, sudah tidak ada ditempat.Sehingga, langsung menuju kamar SH, dikira tamu itu sudah pulang dan dirinya bermaksud akan membereskan tempat tidurnya.Ternyata SH masih ada dikamar tersebut.

“Lalu saya tanyakan apakah motornya, dipinjam teman, karena motor tersebut sudah tidak ada ditempat,”ungkapnya.

Menurut Asep, saat itu SH pun terkejut dan melihatkan kunci motor miliknya.Ternyata sudah bukan kunci aslinya, karena hilang diperjalanan.Ketika disinggung surat surat kepemilikan, SH menjelaskan STNK ada dibawah jok motornya dan motornya masih dalam tahap cicilan ke leasing yang berada di Kota Tasikmalaya.

Terpisah, keluarga pemilik hotel Joni (64) menjelaskan tidak mau tahu tentang kehilangan motor tersebut.Sebab, sudah dipercayakan kepada Atang, namun sudah beberapa bulan ini, tidak pernah menyerahkan pengahasilan.Dengan alasan sepi pengunjung ditambah lagi masa pandemi Covid-19.(DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!