Jaga Keluarga, Perempuan Harus Cerdas Digital Untuk Halau Dampak Negatif Teknologi
Kota.Tasik (kilangbara.com)-Saat ini dengan kondisi perubahan zaman yang sangat cepat. Tentunya, perempuan menjadi makin penting dalam menghadapi pemanfaatan teknologi digital. Sehingga, perlu cerdas secara digital untuk menghalau dampak negatif teknologi.
“Sekarang ini, tantangan banyak sekali diantaranya penetrasi digital yang sifatnya negatif. Maka, pentingnya perempuan yang cerdas untuk menghalau dampak negatif yang membombardir info yang tidak baik,”ujar Ketua DPC Fatayat Kota Tasik, Nunung Nuraeni MP.d. Usai, acara Maulid Nabi di Gedung Dakwah, Minggu (5/10/2025).
Kata Nunung, jika perempuan sudah cerdas digital bisa menjaga kedamaian keutuhan keluarga, khususnya dalam mendidik anak. Tentunya, dengan adanya peristiwa huru-hara kemarin tersebut. Salah satunya, adanya penetrasi digital yang sangat dahsyat.
“Tapi diera digital juga banyak dampak positifnya, tidak semuanya itu negatif.
Kita, dapat menggunakan perangkat elektronik itu secara bijak. Bukan, hanya sekadar mahir menggunakan teknologi. Tapi, dapat mengamati dan mendampingi anak-anak,”ungkapnya.
Nunung menambahkan, saat ini di DPC Fatayat Kota Tasikmalaya anggotanya ada dari kalangan milenial. Jumlahnya tersebut, ada sekitar 1.500 perempuan muda. Organisasinya itu, sangat mandiri sebagai wadah pembinaan keluarga, dakwah, aspek pemberdayaan perempuan, ekonomi dan lainnya.
“Kami sudah memiliki majelis taklim yang bernama Fatimah Zahra. Dengan dukungan dari Kandepag Kota Tasikmalaya. Bahkan juga sudah lama telah memiliki koperasi yang bernama Yasmin,”pungkasnya.(AR)
