Gedung Parkir Siap Dibangun, Hazet dan Cihideung, Akan Seperti Malioboro
Kota.Tasik (kilangbara.com)-Kawasan Jalan Cihideung dan KH Zaenal Mustofa (Hazet) Kota Tasikmalaya. Rencananya, bakal disulap menjadi kawasan pedestrian yang steril bagi sejumlah kendaraan parkir. Sehingga, guna untuk menampung sejumlah kendaraan itu, Pemkot Tasikmalaya akan membangun gedung sarana parkir diwilayah Pasar Kidul.
Nantinya, gedung parkir itu merupakan salah satu solusinya. Selain, kantong parkir yang berada Jalan Pemuda, Pasar Mambo, Mesjid Agung juga diareal Setda Kabupaten Tasikmalaya dan lainnya. Sehingga dengan adanya gedung parkir tersebut, diharapkan bisa mendongkrak PAD.
“Ya, kalau di Hazet pedestrian seperti di Malioboro Yogyakarta, bisa dilalui kendaraan. Tapi di Jalan Cihideung, kendaraan tidak boleh masuk. Nanti untuk parkir itu, rencananya akan dibangun gedung sekitar 2 lantai di Pasar Kidul,”ujar Plt Walikota Tasikmalaya, Drs HM Yusuf, usai menghadiri Musrenbang Sektoral Indag di Gedung PPIK, Senin (15/02/2021).
Yusuf menjelaskan dikawasan Hazet itu, nantinya akan diperlebar trotoarnya. Mulai dari arah utara sampai ke perapatan Pasar Mambo, bahkan ada jalur untuk sepeda. Adapun yang di Jalan Cihideung kendaraan tidak boleh masuk, kecuali penghuni dengan jam tertentu. Termasuk juga bakal ada penataan, sehingga nantinya, tidak kumuh lagi seperti sekarang ini. Sebab, bakal jadi kawasan pedestrian, namun sejumlah PKL di Hazet dan Cihideung, bisa berjualan. Tapi, khusus bagi warga yang memiliki KTP Kota Tasikmalaya.
“Kita ajukan dananya Rp 10 milyar ke Provinsi Jabar, namun anggarannya tidak turun. Tadinya, penataan Hazet dan Cihideung itu, dilaksanakan pada tahun 2021 ini. Bahkan, DED sudah dibuat oleh PUPR Kota Tasikmalaya. Tapi, mudah-mudahan saja, bisa terlaksana ditahun 2022,”janjinya.
Penataan dikawasan Jalan Cihideung dan KH Zaenal Mustofa (Hazet) Kota Tasikmalaya itu, lanjut Yusuf merupakan janji politiknya dulu, bareng dengan Walikota. Karena, dengan adanya penataan tersebut, bisa mempercantik wajah pusat kota. Sehingga diharapkan, nantinya Kota Tasikmalaya akan memiliki icon tersendiri.(AR)
