Program Biomassa di BKPH Tomo Utara, Pertumbuhannya Sudah Capai 95 Persen
Sumedang (kilangbara.com)-Asisten Perhutani (Asper) BKPH Tomo Utara, Mamat Rohmat menuturkan pihaknya
saat ini, terus berupaya dan memantau perkembangan bibit biomassa.Dengan jenis bibit tanaman kaliandra merah dan Gamal di lahan seluas 296 hektar di wilayah BKPH Tomo Utara.
“Alhamdulillah berdasarkan data dari pemantauan, pertumbuhan yang ada di wilayah kami sangat baik.Bahkan sekarang sudah mencapai 95 persen pertumbuhannya,”ujarnya, Senin (02/03/2020).
Mamat berharap program biomassa itu bisa berhasil baik.Sesuai yang diinginkan perhutani, karena program ini merupakan program yang sangat baik daripada program tanaman kayu jati.Bahkan rumbuhan ini lebih cepat tumbuh dari jati.
Kata Mamat tanaman tersebut, termasuk produk kehutanan yang quick yield, bisa dipanen dalam waktu dua tahun.Serta dipelihara trubusannya dan selanjutnya trubusan tersebut dapat dipanen setiap dua tahun sekali.
Sementara itu, data yang dilansir kilangbara.com pada 9 juli 2019.Perhutani telah menetapkan lahan ditahun 2019 sebanyak 20 ribu hektar.Pada setiap tahun tambah terus, sampai diangka 120 ribu hektar.Jadi sampai 5 tahun ke depan akan menghasilkan 2 juta wood pellet atau 3,5 juta ton green biomasa.
Sejalan dengan visi misi perum perhutani tersebut.BKPH Perhutani Tomo Utara dibawah KPH Sumedang terus berupaya untuk mensukseskan program biomassa tersebut.(Sam)
