Gercep!Damkar Kota Tasik Evakuasi Sarang Tawon, Lurah : Kini Warga Merasa Tenang

Kota.Tasik (kilangbara.com)-Tim Damkar Kota Tasikmalaya bergerak cepat (gercep). Dengan, adanya laporan dari Lurah Sukamaju Kidul, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya. Terkait, hadirnya sarang tawon dirumah milik Ucu. Warga, Dusun Sindangwangi RT 04/03 Kelurahan Sukamaju Kidul.

“Saya tahu setelah baca berita dimedia online kilangbara.com. Ternyata, ada sarang tawon dirumah milik warga. Kemudian, langsung lapor ke Damkar Kota Tasikmalaya,”ujarnya, Selasa (08/08/2023).

Keberadaan sarang tawon itu, tutur Yanti. Kalau terus dibiarkan bakal membahayakan. Apalagi, sarang tawon tersebut sudah sangat besar berada diatap rumah milik Ucu. Bahkan, lokasinya sangat berdekatan dengan rumah warga yang lainnya.

“Alhamdulillah, Tim Damkar Kota Tasikmalaya itu datang dan langsung mengevakuasi sarang tawon tersebut. Sehingga, kini masyarakat sudah merasa lega,”bebernya.

Anggota Tim Damkar Kota Tasikmalaya, Zulham mengaku posisi sarang tawon itu sangat sulit. Karena, terhalang oleh beberapa material rumah. Sehingga, dalam mengeksekusinya pun sangat hati-hati. Namun, akhirnya dapat berjalan dengan lancar.

Ucu pemilik rumah yang menjadi sarang tawon menambahkan. Bahwa, Tim Damkar Kota Tasikmalaya itu datang sekitar pukul 19.30 WIB. Serta, langsung
mengeksekusi sarang tawon itu dengan penuh hati hati. Sehingga, kini dirinya merasa tenang dari bahaya sarang tawon.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada Tim Damkar Kota Tasikmalaya. Sudah, bisa mengeksekusi sarang tawon itu. Karena, selama ini banyak yang merasa kuatir,”imbuhnya.

Sebelumnya, diberitakan dikilangbara.com Selasa siang (08/08/203). Sebuah sarang tawon berada diatap rumah milik, Ucu Sukaesih warga RT 03 /04 Dusun Sindangwangi, Kelurahan Sukamaju Kidul, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya.

Bahkan, kondisinya sangat mengkuatirkan. Pasalnya, sarang lebah itu sudah besar. Apalagi, posisinya berada diatas atap yang berdekatan dengan rumah warga lainnya. Sehingga, harus segera diantisipasi sebelum ada korban.(AK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!