Simpang Lanud Jadi Semraut Kendaraan, Dishub Kota Tasikmalaya Usul Penataan!
Kota Tasik (kilangbara.com)-Setelah selesai dibangun Jalan Lingkar Utara Kota Tasikmalaya. Serta, akhirnya bisa dilalui oleh sejumlah kendaraan. Kini, didepan pintu masuk Lanud Wiriadinata berubah menjadi kawasan simpang baru. Sehingga, tidak heran pada setiap harinya itu selalu dipadati oleh sejumlah kendaraan.
Namun, ironisnya setelah berubah jadi simpang tersebut. Ternyata, tidak ditunjang oleh fasilitas untuk mengatur arus kendaraan itu, misalnya lampu merah atau bunderan Akibatnya, pada setiap harinya itu malah terjadi pemandangan yang semraut.
Kabid Lalin Dishub Kota Tasikmalaya, Gumilar A.Md LLAJ mengaku. Pihaknya, sudah berkoordinasi dengan UPTD Wilayah 3 Kadungora. Supaya, turun langsung untuk melihat kondisi ke simpang jalan Lanud Wiriadinata itu. Agar, dibuatkan berupa kajian mau seperti apa desainnya tersebut. Akhirnya, dari UPTD Wilayah 3 itu turun ke lokasi. Namun, tidak bisa memberikan keputusan langsung.
“UPTD Wilayah 3 Kadungora itu kan kepanjangan Dishub Provinsi Jabar. Sehingga yang menentukannya itu, ya Dishub Provinsi Jabar. Kita, dorong ke provinsi lakukan kajian dengan libatkan konsultan, guna melakukan penataan disimpang Lanud tersebut,”ujarnya. Usai, acara Musrenbang di Aula Dishub Kota Tasikmalaya, Selasa (06/02/2024).
Sedangkan, penataannya mau seperti apa lanjut Gumilar. Pihaknya belum tahu sama sekali, pasalnya yang menentukan jenis simpang tersebut. Tergantung, dari kondisi dilapangan arus lalu lintas dan hambatannya, ketersedian space juga yang lainnya. Termasuk yang menentukan penataan itu Dishub Provinsi Jabar.
“Kondisi disimpang itu, ada beberapa jalan dan termasuk akses yang mau ke Perum Parahyangan. Namun, kalau dilihat kondisi aktualnya cocok dibangun bundaran. Tapi, bundaran juga ada standarisasinya, jadi tidak bisa asal dibangun begitu saja,”tuturnya.
Simpang jalan tersebut, terang Gumilar masuknya ke wilayah Provinsi Jabar. Adapun, jalan itu menghubungkan Jalan Mashudi, Jalan Basyir Surya dan Jalan Lingkar Utara. Selain itu, menjadi akses juga masuk ke pangkalan militer Lanud Wiriadinata dan ke Perum Parahyangan.(AR)
