Daripada PSBB, Pemkot Tasik Salurkan Bantuan Rp 24 Milyar, Bagi 17 Ribu KK

Kota.Tasik (kilangbara.com)-Pemkot Tasikmalaya tak usah latah akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).Tentunya akan lebih baik segera distribusikan saja.Bantuan dari APBD Kota Tasikmalaya sebesar Rp 24,6 milyar bagi 17 ribu KK yang memang sangat membutuhkan.

Karena, kalau menerapkan PSBB, Pemkot Tasikmalaya harus benar-benar menghitung kesiapan melalui beberapa hal yang mendasar.Diantaranya, ketersediaan kebutuhan hidup dasar bagi masyarakat.Karena kebijakan penarapan PSBB tentunya akan berdampak, terhadap kesulitan masyarakat dalam mencari nafkah.Sebab konsekuensi dari ketentuan pemerintah untuk berada di rumah saja dan keluar jika sangat penting sekali.

Lalu, Pemkot juga harus benar-benar menghitung anggaran untuk realokasi terhadap tiga kegiatan utama, yakni pemenuhan alat kesehatan, menghidupkan industri yang mendukung kegiatan PSBB, kebutuhan layanan dasar melalui bantuan sosial. Seperti itulah ketentuan sebagaimana diatur didalam PP Nomor-21, tahun 2020, tentang : PSBB dalam rangka Penanganan Covid-19, pasal 4 ayat (3) bahwa Pembatasan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c dilakukan dengan memperhatikan pemenuhan kebutuhan dasar penduduk.

“Jika aspek tersebut belum dihitung dan dipersiapkan secara holistik, komprehensif dan matang.Jangan dipaksakan memberlakukan status PSBB.Meski hanya di 3 Kecamatan, nanti malah menimbulkan polemik baru.Ditengah masyarakat yang kondisinya kini sudah sangat memprihatinkan,”papar pengamat sosial Tasikmalaya, Nanang Nurjamil, Rabu (29/04/2020).

Apalagi lanjut Nanang secara epidemilogi (pola penyebaran penyakit) dan jumlah pasien positif Vovid-19 yang ditest berdasarkan SWUB di Kota Tasikmalaya.Tidak begitu signifikan dibanding dengan jumlah pasien positif Covid-19 di Bodetabek.Sebab, angka yang muncul kebanyakan baru berdasarkan hasil Rapid Test.Serta tetap diangka 29 dengan 5 sembuh dan 2 meninggal, sisanya masih dalam perawatan.

“Jadi esensi kondisi kemendesakan untuk menerapkan PSBB di Kota Tasikmalaya dimana?menurut pengamatan saya belum saatnya.Kita lihat paling tidak 1 bulan kedepan, sambil pemerintah menyiapkan segala sesuatunya.Lebih baik cepat distribusikan bantuan dari APBD yang Rp 24,6 milyar untuk 17 ribu KK,”pintanya.(AR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!