Bupati Majalengka, Kandidat Penerima Anugerah PWI Pusat, Dalam HPN 2021
Majalengka (kilangbara.com)-Bupati Majalengka, Dr H Karna Sobahi, masuk nominasi salah satu kandidat yang akan menerima, Anugerah Kebudayaan PWI dalam rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 9 Februari 2021 di Jakarta.
Pelaksana Anugerah Kebudayaan PWI Pusat 2021, Yusuf Susilo Hartono mengatakan, mayoritas nama Bupati/Wali Kota yang masuk nominasi AK-PWI 2021, merupakan akademisi muda yang bergelar doktor dari dalam dan luar negeri. Selain itu, mereka juga punya latar belakang birokrat, pengusaha, hingga politisi dari berbagai partai.
Ada, sepuluh orang yang akan menerima AK PWI itu. Diantaranya, Wali Kota Bogor Bima Arya, Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Bupati Tegal Dedy Yon Supriyono, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, Bupati Parepare Taufan Pawe, Bupati Majalengka Karna Sobahi, Bupati Banggai Herwin Yatim dan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari.
Adapun dewan juri terdiri dari Dr Nungki Kusumastuti yang dikenal sebagai pelaku seni dan Dosen Institut Kesenian Jakarta, Rektor Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Prof Ninok Leksono (wartawan senior), Agus Dermawan T (pengamat dan penulis seni-budaya), Atal S Depari (Ketua Umum PWI Pusat) dan Yusuf Susilo Hartono (Wartawan senior kebudayaan/ Pelaksana AK-PWI).
Sedangkan, tim dewan juri menyeleksi pendaftar calon penerima AK-PWI tersebut pada rapat di Jakarta, Selasa, 5 Januari 2021. Dengan melakukan berbagai pendekatan dalam rekrutmen pendaftar, karena COVID-19 dan bersamaan dengan Pilkada serentak di 270 daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota.
“Pemilihan 10 nama itu dilakukan dengan pertimbangan proposal,tentang visi pembangunan daerah berbasis kearifan lokal, yang diajukan para calon penerima AK-PWI 2021. Serta diunggah di media sosial atau situs berbagi video.Unggahan itu dilakukan dalam dua gelombang (periode Oktober-November 2020),”ujarnya, Selasa (04/01/2020).
Kata Yusuf, Kesepuluh Bupati/ Wali Kota tersebut juga akan diundang ke Jakarta untuk melakukan presentasi proposal dan tanya jawab (pendalaman) secara langsung di hadapan Tim Dewan Juri di Sekretariat PWI, Lantai IV Gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada 11-12 Januari 2021.
Presentasi itu, merupakan tahap akhir dari proses AK PWI Pusat.Kalau prosesnya lolos, Bupati/Wali Kota tersebut, berhak menerima trofi di acara puncak HPN yang biasanya dihadiri Presiden. PWI telah menerima 16 berkas dari 30 pendaftar selama dua gelombang tersebut. Setelah dua minggu, masing-masing anggota Tim Juri melakukan pembacaan, pendalaman, penilaian, terhadap berkas proposal, berikut tautannya dimedia sosial dan video.(Sam)