Diky Chandra, Akan Diundang Dilaunching MYD Record Tasik Akademi Lagu Sunda, Gaskeun!
Kota.Tasik (kilangbara.com)-Artis nasional asal Kota Tasikmalaya, Diky Chandra. Bakal, diundang dalam acara launching MYD Record Tasikmalaya Akademi Lagu Sunda. Tentunya, Kehadiran mantan alumni SMPN 2 Kota Tasikmalaya itu. Selain, bisa meriahkan seluruh kegiatan tersebut. Serta juga dapat memberikan support bagi sejumlah musisi. Gaskeun!
“Kita akan undang Kang Diky Chandra. Karena, beliau merupakan artis senior yang sudah berpengalaman didunia entertaiment. Tentunya, kehadirannya bisa memberikan motivasi bagi kami,”pinta Direktur MYD Record Tasikmalaya, Diki Martin, Rabu (03/07/2024).
Kegiatan launching itu terang Diki, saat ini masih belum bisa menentukan waktu dan tempatnya. Karena, pihaknya sedang berunding dulu dengan timnya. Namun, sudah dipastikan akan segera dilaksanakan pada Juli 2024 ini. Tapi, mudah-mudahan saja bisa secepatnya menentukan waktu dan harinya tersebut. Nanti, jika sudah fix segera dikabari waktu dan tempatnya tersebut.
“Semoga saja, Kang Diky Chandra bisa berkenan hadir. Serta, dapat meluangkan waktunya bertemu dengan para musisi Tasikmalaya. Apalagi, beliau juga punya lagu sunda ciptaannya yang berjudul, “Abi Urang Tasik”,”bebernya.
Diki menuturkan, selama ini pihaknya saat ini sedang membuat akademi lagu sunda. Serta, berkeliling ke sejumlah cafe dengan mengadakan talk show, sebagai promosi lagu berlirik sunda. Nanti, puncaknya itu akan digelar dilaunching MYD Record dan sekaligus juga rilis sejumlah lagu-lagu sunda tersebut.
Diharapkan dengan hadirnya lagu itu, bisa menumbuhkan rasa kebanggaan terhadap lagu daerah sendiri. Bahkan, bisa muncul talenta baru khususnya dari Tasikmalaya dan Priangan Timur. Termasuk, ajang itu bisa menjadi wadah bagi sejumlah seniman. Dapat, berkreasi untuk meramaikan persaingan diindustri musik. Karena, saat ini lagu daerah itu bisa go nasional dan go internasional. Apalagi, setelah booming lagu yang berjudul “Ai dan Teteh” milik Doel Sumbang dimedia sosial.
“Silahkan saja berkreasi dengan genre pop, reggae, dangdut, rock, blues, ska dan lainnya. Tapi, liriknya tetap harus memakai bahasa sunda. Jangan, malu dengan lirik yang berbahasa sunda. Tapi, harus bisa merasa bangga donk,”pintanya.
Diki mengaku, awalnya mendirikan akademi lagu sunda itu. Berpikir, bagaimana supaya lagu sunda dapat dikenal secara nasional dan dinikmati oleh generasi muda. Serta, jangan hanya diputar lagunya itu hanya dirumah makan sunda saja. Namun, harus bisa diputar dicafe ataupun resto modern. Sehingga, berembuk dengan rekannya dan akhirnya ada ide. Buat, lagu dengan berbagai genre tapi liriknya bahasa sunda. Serta, dikemas formatnya itu yang kekinian dan disukai oleh gen z dan milenial.
“Kami, sudah mengontrak Tiktoker Jeks Deny yang akan rilis single lagu, “Well, Well, Well. Liriknya itu, mengunakan bahasa sunda dan proses rekamannya sudah selesai di MYD. Kini, hanya tinggal menunggu video klipnya saja. Nanti, ada juga Uwa Doyok dengan lagu “Vespa” dan Acil Abret,”ujarnya.
Diki menjelaskan, bagi yang ingin nonton lagu berlirik sunda tersebut. Bisa, dilihat langsung dichannel youtube MYD Record. Sedangkan, bagi yang ingin merekam lagu ciptaanya dan apapun itu genrenya, tapi liriknya sunda. Silahkan, bisa datang langsung ke studio musik MYD Record di Jalan SL Tobing Kota Tasikmalaya, tepatnya itu didepan Kantor Bulog Tasikmalaya.(AR)
