Tolak Jabatan Presiden 3 Periode, Demo Mahasiswa di Kota Tasik Bakar Ban

Kota.Tasik (kilangbara.com)-Sekitar 800 massa aksi dari Aliansi BEM Tasikmalaya, gruduk Kantor DPRD Kota Tasikmalaya, Senin (11/04/2022). Mereka, datang untuk menyampaikan orasinya. Dengan beberapa tuntutan diantaranya, menolak penundaan pemilu, menolak jabatan presiden 3 periode, menolak kenaikan harga BBM dan kelangkaan minyak goreng.

Secara bergantian, sejumlah mahasiswa melakukan orasi, diatas mobil komando. Peserta aksi itu, berada di jalan raya diluar kawat beduri yang terpasang sepanjang pagar Gedung DPRD. Selanjutnya, massa aksi meminta Ketua DPRD Kota Tasikmalaya H. Aslim, SH. Guna, untuk menandatangani beberapa tuntutan mahasiswa tersebut.

Dalam aksi tersebut, sempat terjadi pembakaran ban. Namun, ketegangan berakhir setelah pendemo berangsur-angsur meninggalkan tempat, karena cuaca mulai turun hujan.

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan, SH, S.I.K, M.Si mengatakan. Pihaknya, menurunkan sebanyak 495 personel, terdiri dari 295 Personil Polres, 100 Personel Brimob Polda Jabar dan 100 Personel Kodim 0612 Tasikmalaya. Ada 2 titik utama pengamanan yakni Gedung DPRD dan Depo Pertamina.

“Alhamdulillah aksi hari ini, secara umum berjalan aman dan tertib, terimakasih kepada mahasiswa. Telah menyampaikan aspirasinya, dari awal hingga selesai dan membubarkan diri secara tertib,”pungkasnya.(DN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!