Kini Tenda PKL Penuhi Pedestrian Cihideung, Akan Usulkan Jualan Hingga Malam Takbir

Kota.Tasik (kilangbara.com)-Sejumlah tenda putih milik PKL ukuran tenda 2×2.
Kini, sudah penuhi kawasan pedestrian Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya. Mereka, kembali berjualan dengan memakai seragam putih. Mulai, dari pukul 08.00-16.00 WIB. Sehingga tak ayal dikawasan itu, saat ini terlihat lebih semarak.

“Ya, kami berjualan sejak kemarin dikawasan pedestrian ini. Ada, sekitar 231 pedagang yang berjualan disini,”beber salah satu PKL Cihideung, Adang, Rabu (22/03/2023).

Adang mengatakan, saat ini pihaknya kembali berjualan itu. Dengan, melibatkan langsung Karang Taruna setempat. Sebagai, salah satu pengurus PKL Cihideung. Bahkan, Karang Taruna mulai hari ini melakukan pungutan sebesar Rp 5 ribu terhadap para PKL Cihideung.

Uang tersebut untuk kebersihan sampah, keamanan dan lainnya. Bahkan, rencana pihaknya juga akan memasang 3 toa dikawasan pedestrian. Bertujuan, guna sebagai media informasi terhadap pedagang dan pengunjung.

“Hari ini mulai ditagih langsung oleh Karang Taruna kepada sejumlah PKL Cihideung. Sambil juga diperkenalkan kepada 231 pedagang, kalau diluar PKL kami itu tidak tahu. Karena banyak juga pedagang asongan lainnya,”ucapnya.

Sejak kemarin berjualan dikawasan pedestrian, kata Adang. Ternyata, omzet sejumlah pedagang rata-rata naik sebesar 70 persen. Sehingga, nanti dipertengahan bulan puasa. Pihaknya, akan mengusulkan kepada Pemkot Tasikmalaya. Supaya, bisa berjualannya itu hingga malam takbir.

“Setelah kami bertemu dengan RW dan Karang Taruna. Hasil, kesepakatannya yang mengurus PKL Cihideung itu dari sekarang itu mereka. Saya juga menjadi anggotanya, jadi nanti yang usul jualan hingga malam takbir ke Pemkot Tasik itu dari RW,”terangnya.

Dengan adanya kesepakatan itu, lanjut Adang. Kini, setelah para PKL Cihideung itu selesai berjualan pada pukul 16.00 WIB. Maka, langsung dilanjutkan berjualan dikawasan itu, oleh para pedagang kuliner warga sekitar. Mulai dari sore hari sampai dengan malam hari.

“Kalau PKL Cihideung yang berjualan itu, ada 54 pedagang ditrotoar dan 177 tenda putih dipedestrian. Tenda itu, pure milik para pedagang. Ada yang mencicil dan ada juga yang beli secara cash. Terkait, ada pedagang asongan dikawasan ini, saya tidak tahu karena bukan anggota,”imbuhnya.

Ketika disinggung terkait izin dari Pemkot Tasikmalaya, kembali bisa berjualan dikawasan pedestrian itu. Adang mengakuinya belum ada, namun para PKL minta kebijakaannya untuk menafkahi keluarganya. Karena, selama ini sudah menunggu 8 bulan, tidak ada kepastiannya. Apalagi, sekarang ini menjelang bulan puasa dan lebaran.(AR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!