Massa Kecewa, Mahasiswa Gondol 45 Kursi Anggota DPRD Kota Tasik ke Jalan

Kota.Tasik (kilangbara.com)-Aksi massa dalam menyuarakan aspirasinya, terkait penolakan terhadap kenaikan harga BBM. Di DPRD Kota Tasikmalaya sempat diwarnai dengan ketegangan. Massa yang tergabung, dari organisasi mahasiswa dan masyarakat juga pelajar itu. Mengaku merasa kecewa, karena anggota DPRD tak hadir semua. Akibatnya, situasi itu memicu ketegangan.

Bahkan, beberapa kali terjadi aksi saling dorong. Karena, massa ingin masuk ke gedung DPRD, tapi dihalangi oleh polisi. Beruntung polisi dan aksi massa bisa saling menahan diri. Sehingga, tak terjadi kericuhan yang lebih parah. Akhirnya massa pun terus memaksa masuk, hingga kemudian bisa leluasa merangsek masuk ke ruang rapat paripurna. Setelah berorasi didalam gedung paripurna itu. Mereka, lalu melakukan aksi mengeluarkan kursi anggota DPRD. Sebanyak 45 kursi diangkut ke tengah jalan.

Kursi dideretkan ditengah jalan, lengkap dengan mimbar. Mereka kembali menyuarakan aspirasi terkait penolakan terhadap kenaikan harga BBM.massa akhirnya membubarkan diri. Kursi anggota DPRD yang sempat dibawa keluar, dikembalikan.

Menurut koordinator aksi, Sadid Farhan menyampaikan. Bahwa aksi itu, merupakan simbol kekecewaan massa aksi. Karena, awalnya meminta semua anggota DPRD bisa menerima kehadiran demonstran. Namun, ternyata hanya sebagian anggota DPRD saja yang hadir.

“Mereka mangkir tak mau hadir, ketika rakyat mau mengadu. Kita lalukan mosi tidak percaya terhadap anggota dewan,” kesalnya.(AR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!